MEDAN LABUHAN | GLOOBAL BERITA -
Kegiatan pemangkasan pohon saat ini memang sedang dikerjakan pemko medan agar tak menganggu
aliran listrik sejak awal memang disambut positif oleh warga, namun
apalah jadinya bila kegiatan
pemangkasan pohon menimbulkan masalah baru diantaranya dahan yang
tumbang menimpa kabel telpon hingga usaha warnet terhenti.
Sebagaimana terjadi di Warnet Gita jalan Titi Pahlawan Simpang
kantor Medan Labuhan persisnya di depan kantor Polsek Medan Labuhan,
Kamis sore (25/10/2012) sekira pukul 18.00 WIB akibat kegiatan
pemangkasan pohon tersebut aliran sinyal ke warnet terhenti karena kabel
teleponnya terputus ketimpa dahan pohon sewaktu pemangkasan
berlangsung.
Pemilik usaha Warnet Gita menyesalkan tindakan oknum pemangkas pohon
yang main hantam kromo tanpa ada permisi sama sekali menyebabkan kabel telepon
miliknya putus, "Bayangkanlah bang, akibat pemangkasan dahan pohon itu
kabel telepon kerumah saya terputus akibatnya usaha kami terhenti,
sementara orang yang memangkas pohon tadi berlalu begitu saja tak
bertanggung jawab,"ungkap pemilik Warnet Gita saat ditemui Gloobal berita.
Sedangkan sesuai amatan di lapangan, kegiatan pemangkasan dahan
pohon dilakukan sejumlah orang bersenjatakan parang, anehnya lagi kayu
dahan-dahan lebih dulu diangkut mereka diduga diperjual belikan,
sedangkan tumpukan daun bekas pemangkasan malah dibiarkan begitu saja dan menghalangi kegiatan warga hingga kini tak kunjung diangkut.
Saat dikonfirmasikan Kepala Bidang Penghijauan Dinas Pertamanan Kota
Medan Toni yang dihubungi Via telepon celurernya terkait masalah tersebut
membenarkan pihaknya saat ini sedang gencar melakukan pemangkasan
terhadap sejumlah dahan pohon yang lebat namun kegiatan pemangkasan
dilakukan oleh pihak ketiga.
"Kita ngak tahu bang, berapa besar anggaran kegiatan pemangkasan
pohon tersebut, yang tahu cuma Kepala Dinas dan kita juga ngak tahu CV
apa, selaku pihak ketiganya,"jawab Toni saat ditanyai seputar kegiatan
pemangkasan pohon tersebut.(Agus Salim/gb/mdn)
Tidak ada komentar: