Ustad Fikri Haikal MZ : Jalan di Medan Sudah Tak Berlobang, Tapi Lobang Berjalan Banyak
Ustad juga menyindir panitia pelaksana lewat kalimatnya yang menyebutkan, zaman sekarang ini keberadaan selebritis atau artis lebih dihargai ketimbang Ustad yang sudah pasti menunjukkan jalan benar ke surga, terbukti, artis Ayu Tinting hanya membawakan lagu selama 6 menit dibayar Rp60 juta karena membawa alamat palsu, namun seorang Ustad yang memberikan arah menuju ke surga sampai 1 jam lebih malah air putih pun tak tersedia disini, ungkapnya kembali disambut tepuk tangan serta gelak tawa para hadirin termasuk juga Walikota Medan beserta pejabat terasnya.
Sementara itu, Walikota Medan Drs Rahudman Harahap MM menegaskan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dipusatkan di kawasan Medan Utara yakni Martubung ini sebagai bukti kepedulian Pemko Medan terhadap masyarakat Medan Utara dalam rangka meningkatkan hubungan silaturahmi antara masyarakat dengan Pemerintah sehingga lebih terciptanya kerukunan antar umut serta meningkatkan kwalitas umat Islam.
Serta meningkatkan citra kota Medan menjadi kota yang Madani, yang sebagaimana kita ketahui kota Medan sudah tercemar makanya kegiatan ini diharapkan dengan pendekatan kegiatan ini menjadikan masyarakat bermoral di Medan Utara ini, apalagi pembangunan Islamic Center dalam tahun ini akan dilaksanakan guna menjadikan kawasan Medan utara sebagai pusat kegiatan Islam.Kata Walkot usai kegiatan peringatan Maulid tersebut.(Ridwan.S)
Medan Labuhan,Digital Gloobal Berita -
Kehadiran Al Ustad Fikri Haikal MZ dikenal generasi penerus Kyai H
Zainuddin MZ sempat memukau ribuan massa warga kota Medan yang hadir
mengikuti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Lapangan Bola dekat Mesjid Al
Husain Griya Martubung, tak hanya pandai memberikan siraman rohani
(Tausyiah) namun anak kandung Alm
Kyai H Zainuddin MZ ini juga pintar memberikan kritikan pada panitia maupun kinerja Pemko Medan.
"Di Medan ini, saya perhatikan tak ada lagi jalan yang berlobang-lobang, hampir semuanya jalan mulus, malah masih banyak lobang yang berjalan-jalan,"ungkap ustad muda itu dengan logat bahasa khas Alm H zainuddin MZ disambut gelak tawa para hadirin.
Pada intinya, Ustad Fikri menceritakan kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW hingga akhir hayatnya yang senantiasa peduli, mengingat serta memikirkan kepentingan umatnya selaku diri Nabi Muhammad sebagai seorang Pemimpin yang berakhlak mulia.
Kyai H Zainuddin MZ ini juga pintar memberikan kritikan pada panitia maupun kinerja Pemko Medan.
"Di Medan ini, saya perhatikan tak ada lagi jalan yang berlobang-lobang, hampir semuanya jalan mulus, malah masih banyak lobang yang berjalan-jalan,"ungkap ustad muda itu dengan logat bahasa khas Alm H zainuddin MZ disambut gelak tawa para hadirin.
Pada intinya, Ustad Fikri menceritakan kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW hingga akhir hayatnya yang senantiasa peduli, mengingat serta memikirkan kepentingan umatnya selaku diri Nabi Muhammad sebagai seorang Pemimpin yang berakhlak mulia.
Ustad juga menyindir panitia pelaksana lewat kalimatnya yang menyebutkan, zaman sekarang ini keberadaan selebritis atau artis lebih dihargai ketimbang Ustad yang sudah pasti menunjukkan jalan benar ke surga, terbukti, artis Ayu Tinting hanya membawakan lagu selama 6 menit dibayar Rp60 juta karena membawa alamat palsu, namun seorang Ustad yang memberikan arah menuju ke surga sampai 1 jam lebih malah air putih pun tak tersedia disini, ungkapnya kembali disambut tepuk tangan serta gelak tawa para hadirin termasuk juga Walikota Medan beserta pejabat terasnya.
Ustad yang
satu ini juga peka terhadap situasi dialami bangsa dan masyarakat saat
ini, Pemerintah saat ini rencananya akan menaikan harga BBM dimana
imbasnya nanti pasti harga barang kebutuhan turut naik semangkin
menambah beban warga miskin, mulai harga cabe, bawang dan beras pasti
naik hingga susu turut.....naik, dijawab para hadirin namun oleh Al
Ustad
malah menjawab turut kendur, sebab susu udah tak terbeli terpaksa terus
sedot susu orangtuanya.
Sementara itu, Walikota Medan Drs Rahudman Harahap MM menegaskan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dipusatkan di kawasan Medan Utara yakni Martubung ini sebagai bukti kepedulian Pemko Medan terhadap masyarakat Medan Utara dalam rangka meningkatkan hubungan silaturahmi antara masyarakat dengan Pemerintah sehingga lebih terciptanya kerukunan antar umut serta meningkatkan kwalitas umat Islam.
Serta meningkatkan citra kota Medan menjadi kota yang Madani, yang sebagaimana kita ketahui kota Medan sudah tercemar makanya kegiatan ini diharapkan dengan pendekatan kegiatan ini menjadikan masyarakat bermoral di Medan Utara ini, apalagi pembangunan Islamic Center dalam tahun ini akan dilaksanakan guna menjadikan kawasan Medan utara sebagai pusat kegiatan Islam.Kata Walkot usai kegiatan peringatan Maulid tersebut.(Ridwan.S)
Tidak ada komentar: