Marelan,Gloobal Berita.com- Kegiatan pembelian minyak pakai derigen di sejumlah SPBU di kawasan Medan Utara tampak marak seakan diamini pemilik SPBU padahal BBM bersubsidi tersebut dikhususkan bagi pengendera sepeda
motor dan mobil dan truk, Sedangkan pihak Humas Pertamina, Sonny
berjanji akan menindak setiap SPBU yang melayani pembeli menggunakan
jerigen, apalagi SPBU tersebut menjual BBM kepada mafia yang akan
menimbunnya, Minggu (18/03/2012).
Itu dikatakan Humas Pertamina Medan, Sonny kepada wartawan melalui telepon selulernya, menanggapi persoalan SPBU 14 202 143 dikawasan Jalan Raya Marelan tepatnya di Kel. Tanah 600, Kec. Medan Marelan serta kawasan SPBU di Pekan Labuhan.motor dan mobil dan truk, Sedangkan pihak Humas Pertamina, Sonny
berjanji akan menindak setiap SPBU yang melayani pembeli menggunakan
jerigen, apalagi SPBU tersebut menjual BBM kepada mafia yang akan
menimbunnya, Minggu (18/03/2012).
Karena diduga pihak SPBU membiarkan mafia BBM mengisi kedalam jerigennya sendiri, kemudian amatan kru koran ini ada tiga kereta yang terus menerus mengisi BBM dan ditimbun disebelah SPBU tersebut.
"Kalau memang nantinya SPBU tersebut terbukti melakukan penjualan BBM menggunakan jerigen, maka akan kita beri sanksi secara internal yakni akan kita blok selama satu minggu hingga satu bulan yaitu tidak akan kita berikan BBM,"jelas Sonny.Kata Sonny, tindakan yang diberikan kepada SPBU yang melayani pembeli menggunakan jerigen sesuai dengan pepres nomor 15 tahun 2012.
"Dalam tahun ini sudah 30 SPBU yang kita tindak karena telah menyalahi aturan. Tindakan ini merupakan hukuman internal, namun secara eksternal merupakan kewajiban polisi,"ujarnya lagi.
Sementara itu, saat wartawan mencoba kembali melakukan konfirmasi kepada SPBU 14 202 143 dikawasan Jalan Raya Marelan tepatnya di Kel. Tanah 600, Kec. Medan Marelan, survisior Arga mengatakan pihaknya tidak ada mengintruksikan sendiri pembeli melakukan pengisian sendiri."Kita baru dapat surat edarannya semalam mengenai tidak diperbolehkannya pembeli menggunakan jerigen,"katanya
mengelak.(salim)
Tidak ada komentar: