You are here: Home »

DPRD KOTA MEDAN PROTES TEMBOK CANANG INDAH

Unknown Jumat, April 20, 2012 0


11 Anggota DPRD Medan Protes Tembok "Berlin" Canang Indah

Belawan,Gloobal Berita.com - Keberadaan tembok tinggi membentengi sungai Sicanang atau tembok "Berlin" yang diklaim milik PT Canang Indah di Kelurahan Sicanang Belawan akhirnya dipersoalkan para anggota DPRD Kota Medan, Kamis (19/04/2012) saat reses pertama di
PekanLabuhan Kecamatan Medan Labuhan sekaligus meninjau langsung keberadaan tembok PT Canang Indah di Belawan yang dinilai melanggar aturan lingkungan hidup serta meresahkan kalangan nelayan. 
 
Kesebelas anggota dewan dari Dapil V Medan Utara yang protes atas keberadaan tembok tinggi milik PT Canang Indah yang telah berdiri lama tanpa izin prinsip tersebut diantaranya, Porman Naibaho dari Fraksi PDI-Perjuangan, Ainal Mardiah dari Fraksi Partai Golkar, Muslim Maksun dari PKS, Yusuf Sag dari PPP, Dianto MS dari Demokrat, Raymond dari Partai Buruh, HT.Bahrumsyah dari PAN, Syamsul Bahri dan A Hei dari Partai Demokrat.
 
"Sebaiknya tembok tinggi PT Canang Indah ini dibongkar saja oleh Pemko Medan, dinilai melanggar undang-undang lingkungan, dimana harus ada izin Menteri perairan apalagi di sekitar sungai karena tembok merusak hutan Mangrove yang menimbulkan keresahkan bagi masyarakat nelayan, kita menyakini tembok ini tak ada izinnya (illegal) khususnya izin prinsip karena hutan mangrove tempat nelayan mencari makan sudah ternganggu, kita desak Pemko membongkar"cetus Porman Naibaho dari fraksi PDI Perjuangan.
Hal sama juga dikatakan HT Bahrumsyah, ia menilai PT canang Indah sudah mengangkangi undang-undang lingkungan serta hak-hak masyarakat nelayan, apalagi keberadaan tembok PT Canang Indah sudah merubah peruntukan hutan mangrove atau ruang terbuka hijau, bangunan ini dinilai liar kita mendesak agar tembok tersebut dirubuhkan saja, desak politisi PAN daerah asal Belawan tersebut.(abu)

About The Author

Adds a short author bio after every single post on your blog. Also, It's mainly a matter of keeping lists of possible information, and then figuring out what is relevant to a particular editor's needs.

Share This Article


Related Post

Tidak ada komentar:

Leave a Reply

Terima Kasih Telah Berkomentar. Komentar Kamu Sangat Berarti Buat Negara dan Juga Bangsa, Thanks A Lot