Berkas berisi Cek 1,7 M Ditemukan dijalan Jadi Alat PenipuanMedan Labuhan | Gloobal berita : Berbagai modus dilakukan untuk mendapatkan uang, termasuk dengan cara melkukan penipuan. Berbagai macam penipuan tersebut dilakoni orang-orang yang tidak bertanggung-jawab dengan memanfaatkan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank.
Sebagaiman dialami E.Ginting Warga Sicanang Belawan nyaris menjadi korban penipuan, Jumat (13/7). Kepada wartawan Ginting menceritakan, awalnya dia menemukan satu Amplop berisi berkas di Jalan Kol. Yos Sudarso KM.15 Kecamatan Medan Labuhan.
Saat menemukannya Ginting membuka dan menemukan satu berkas berisi Surat izin Usaha Perdagangan (SIUP), Surat Keterangan Tanah dan selembar Cek BCA bertuliskan Uang 1,7 M rupiah, semuanya bercap Asli.
Dalam SIUP tertulis Dinas Perindusterian dan Perdagangan Kabupaten Bandung atas nama PT Hartha Jaya Mandiri dengan Presiden Direktur Ir. H.Muhsin Halim Jl Raya Tendean No.77 c Denpasar Barat dilengkapi No. Telepon/HP, demikian juga Surat Keterangan Tanah.
Setelah mengetahui isi berkas, Ginting mencoba menghubungi No Hp
yang tertera di berkas. Setelah menghubungi atas nama H Muhsin Halim
langsung menjawab," benar itu berkas kami yang hilang dan kami sudah
mengadakan rapat untuk memberikan hadiah sebesar 50 juta rupiah bagi
siapa yang menemukannya, dengan syarat mengirimkan nomor Rekening BRI
minimal saldo 5 juta rupiah dan punya ATM", ungkap MuhsinMendengar itu Ginting hendak mengirimkan No. Rekeningnya. Beruntung sebelum mengirimkannya, dia curiga mugkin itu penipuan sehingga mengurungkan niatnya. "Saya nyaris tertipu bang, untung saya sadar sehingga uang saya tidak lenyap", ungkap Ginting.
Ginting menambahkan berkas itu semua tertulis asli seperti logo Kabupaten Bandung, BPN dan BCA lengkap dengan poto pemilik. jadi hati-hatilah bagi warga yang menemukan seperti ini jangan mau tertipu, ungkapnya. (H.Silaen)
Tidak ada komentar: